TUGAS PAPER
Mata Kuliah : Softskill
“Mengapa Produsen Perlu Mengamati Perilaku Konsumen”
Disusun oleh :
Atika Ayuningtyas
Npm : 11211284
3EA06
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS
GUNADARMA
Jl.
Akses UI Kelapa Dua,Depok
2014
DAFTAR
ISI
KATA
PENGANTAR……………………………………………………………….1
BAB I PENDAHULUAN
1.1
Latar
Belakang………………………………………………………………………...2
1.2
Rumusan
Masalah……………………………………………………………………..2
1.3
Tujuan..………………………………………………………………………………..2
1.4
Manfaat………………………………………………………………………………..3
BAB II LANDASAN TEORI………………………………………………...4
BAB III PEMBAHASAN
3.1 Pengertian Produsen…………………………………………………………………...5
3.3 Pengertian Konsumen .......................…………………………………………………5
3.4 Pengertian Perilaku Konsumen………………………………………………………..6
3.5 Perilaku Konsumen Rasional dan Konsumen Irasional.................................................6
3.6 Faktor – faktor Yang Mempengaruhi Perilaku
Konsumen............................................7
3.7 Peran Perilaku Konsumen Bagi
Produsen.....................................................................7
3.8 Hal – hal Yang Mempengaruhi Perilaku
Konsumen.....................................................7
BAB IV KESIMPULAN......................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................9
KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadirat Tuhan
Yang Maha Esa karena atas segala rahmat dan berkatnya sehingga penulis dapat
menyelesaikan tugas paper ini dengan baik.
Tugas paper ini ditujukan kepada
bapak Mujiyana sebagai Dosen Mata Kuliah Softskill. Makalah ini membahas
tentang Mengapa Produsen Perlu Mengamati Perilaku Konsumen.
Pada kesempatan ini penulis
menyampaikan ucapan terima kasih kepada bapak Mujiyana selaku Dosen Mata Kuliah
Softskill yang telah memberikan arahan dan bimbingan dalam menyempurnakan tugas
paper ini.
Penulis menyadari bahwa dalam makalah
ini masih banyak kekurangan dan jauh dari sempurna, sehingga penulis sangat
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca untuk perbaikan
penulis dimasa yang akan datang. Semoga makalah ini bermanfaat bagi semua
pihak.
Depok, 18 Januari 2014
Penulis
1
BAB I
PENDAHULUAN
1. 1 Latar Belakang
Seiring
dengan banyaknya produksi barang-barang di Indonesia ,
maka semakin banyak pula persaingan antar produsen. Terdapat kecenderungan
trend itu berubah sehingga terdapat keseimbangan permintaan dan penawaran di
pasar. Ada juga produsen yang baru
saja memulai memproduksi barangnya dan ingin mengetahui produk seperti apa yang
diinginkan konsumen.
Hal
inilah yang mendasari ‘Mengapa Produsen Perlu Mengamati Perilaku Konsumen’.
Dalam makalah ini penulis akan membahas tetang produsen, perilaku konsumen,
faktor-faktor yang memepengaruhi perilaku konsumen, dll.
1. 2 Rumusan Masalah
1. Apakah dengan mengamati perilaku konsumen, produsen dapat meningkatkan
kualitas produknya?
2.
Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi perilaku konsumen?
3.
Bagaimanakah peran konsumen bagi para produsen?
4.
Apakah dengan mengamati perilaku konsumen, produsen dapat mengetahui trend
yang berada di pasar?
1. 3 Tujuan
1.
Untuk menjadikan indikator produsen meningkatkan kualitas produknya
2.
Untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi perilaku konsumen
3.
Untuk mengetahui peran konsumen bagi produsen
4.
Untuk mengetahui trend yang berada di pasar
2
1. 4 Manfaat
Sedangkan manfaat dari penelitian ini adalah:
1. Bagi Produsen
a. Untuk membantu produsen baru atau yang
sudah bergerak di bidang usahanya untuk menentukan kebijakan yang baik dalam
meningkatkan kepuasan konsumennya.
b. Sebagai bahan masukan bagi produsen dalam rangka melakukan evaluasi
terhadap pemasarannya sehingga dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan produsen
dalam menentukan kebijaksanaan di masa yang akan datang.
2. Bagi Penulis
Dapat menambah pengetahuan dan wawasan
serta dapat mengaplikasikan teori yang telah diperoleh selama perkuliahan.
3
BAB II
LANDASAN
TEORI
§
Menurut John C. Mowen dan
Michael Minor mendefinisikan perilaku konsumen sebagai studi tentang unit
pembelian (buying unit) dan proses pertukaran yang melibatkan perolehan,
konsumsi berbagai produk,jasa dan pengalaman serta ide-ide.
§
Menurut Lamb, Hair dan Mc.Daniel menyatakan bahwa
perilaku konsumen adalah proses seorang pelanggan dalam membuat keputusan untuk
membeli, menggunakan serta mengkonsumsi barang-barang dan jasa yang dibeli,
juga termasuk faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian dan
penggunaan produk.(Rangkuti,2002:91)
§
Menurut Engel, Blackwell dan Miniard, menyatakan bahwa
perilaku konsumen adalah tindakan yang langsung terlibat dalam mendapatkan,
mengkonsumsi dan menghabiskan produk dan jasa termasuk proses keputusan yang
mendahului dan mengikuti tindakan ini.
4
BAB
III
PEMBAHASAN
3. 1
Pengertian Produsen
Pengertian
produsen adalah setiap orang perorangan atau badan usaha, baik yang berbentuk
badan hukum maupun bukan badan hukum yang didirikan dan berkedudukan atau
melakukan kegiatan dalam wilayah hukum negara Republik Indonesia, baik sendiri
maupun bersama-sama melalui perjanjian menyelenggarakan kegiatan usaha dalam
berbagai bidang ekonomi. Produksi merupakan suatu kegiatan yang
dikerjakan untuk menambah nilai guna suatu benda atau menciptakan benda baru
sehingga lebih bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan. Kegiatan menambah
daya guna suatu benda tanpa mengubah bentuknya dinamakan produksi jasa. Sedangkan
kegiatan menambah daya guna suatu benda dengan mengubah sifat dan bentuknya
dinamakan produksi barang. Produksi bertujuan untuk memenuhi kebutuhan manusia untuk mencapai kemakmuran. Kemakmuran
dapat tercapai jika tersedia barang dan jasa dalam jumlah yang mencukupi.
3. 2
Pengertian Konsumen
Konsumen adalah setiap orang pemakai barang dan
jasa yang tersedia dalam masyarakat, baik bagi kepentingan diri sendiri,
keluarga, orang lain, maupun makhluk hidup lain dan tidak untuk diperdagangkan.
Dalam pengertian ekonomi, konsumsi diartikan sebagai kegiatan manusia
mengurangi atau menghabiskan nilai guna suatu barang atau jasa untuk memenuhi
kebutuhan, baik secara berangsur-angsur maupun sekaligus habis.
5
3. 3 Pengertian
Perilaku Konsumen
Perilaku konsumen adalah proses dan aktivitas ketika seseorang berhubungan dengan pencarian, pemilihan, pembelian, penggunaan, serta pengevaluasian produk dan jasa demi memenuhi kebutuhan dan keinginan. Perilaku konsumen merupakan hal-hal yang mendasari konsumen untuk
membuat keputusan pembelian. Untuk barang berharga jual rendah (low-involvement) proses
pengambilan keputusan dilakukan dengan mudah, sedangkan untuk barang berharga jual
tinggi (high-involvement) proses pengambilan keputusan dilakukan dengan pertimbangan yang matang.
3. 4 Perilaku Konsumen Rasional dan Irasional
Jika dilihat dari perilaku
konsumen dalam mengonsumsi suatu barang dibedakan menjadi dua macam, yaitu Perilaku
Konsumen Rasional, Suatu
konsumsi dapat dikatakan rasional jika memerhatikan hal-hal berikut :
- barang tersebut dapat memberikan
kegunaan optimal bagi konsumen,
- barang tersebut benar-benar diperlukan
konsumen,
- mutu barang terjamin,
- harga sesuai dengan kemampuan
konsumen.
Perilaku Konsumen Irasional, Suatu perilaku dalam
mengkonsumsi dapat dikatakan tidak rasional jika konsumen tersebut membeli
barang tanpa dipikirkan kegunaannya terlebih dahulu. Contohnya, yaitu :
- tertarik dengan promosi atau iklan
baik di media cetak maupun elektronik,
- memiliki merek yang sudah dikenal
banyak konsumen,
- ada bursa obral atau bonus-bonus
dan banjir diskon,
- prestise atau gengsi.
6
3. 5 Faktor- faktor Yang Memepengaruhi Perilaku
Konsumen
1. Faktor budaya . Budaya, sub-budaya, dan kelas sosial
sangat penting bagi perilaku pembelian. Budaya merupakan penentu keinginan dan
perilaku pembentuk paling dasar.
2. Faktor
social . Seperti kelompok acuan, keluarga, peran, dan status
sosial.
3. Faktor
pribadi. Meliputi usia dan tahap dalam siklus hidup, pekerjaan,
keadaan ekonomi, kepribadian dan
konsep diri, juga nilai dan gaya hidup
pembeli.
4. Psikologi . Empat
proses psikologis (motivasi, persepsi, ingatan dan pembelajaran) secara
fundamental, mempengaruhi tanggapan konsumen terhadap rangsangan pemasaran.
3. 6
Peran Perilaku Konsumen Bagi Produsen
a. Membujuk konsumen untuk membeli produk yang
dipasarkan.
b. Memahami konsumen dalam berperilaku, bertindak
dan berfikir, agar pemasar atau produsen mampu memasarkan produknya dengan
baik.
c. Memahami mengapa dan bagaimana konsumen mengambil
keputusan.
3. 7 Hal – hal Yang Mempengaruhi Perilaku Konsumen
1. Konsumen adalah raja
Ia memiliki kemampuan penuh untuk menyaring semua upaya
untuk mempengaruhi, dengan hasil bahwa semua yang dilakukan oleh perusahaan
harus disesuaikan dengan motivasi dan perilaku konsumen.
2. Motivasi dan perilaku konsumen dapat
dipahami melalui penelitian
Hal-hal yang berkaitan dengan
motivasi dan perilaku dapat diketahui melalui penelitian, sehingga penelitian
ini dipakai sebagai acuan dalam membuat program pemasaran, perencanaan
periklanan, perencanaan promosi sehingga hal-hal yang terjadi pada masa yang
akan datang dapat diprediksi.
7
BAB IV
KESIMPULAN
Dari pembahasan di atas dapat diambil kesimpulan bahwa
pengamatan terhadap perilaku konsumen sangat penting untuk di ketahui oleh
produsen agar produsen dapat mengetahui selera pasar serta mengetahui apakah
produk tersebut layak di jual ke pasar atau tidak.
Berbagai
faktor sangat menentukan perilaku konsumen, seperti: faktor sosial, pribadi,
budaya, dan psikologi. Selain itu membantu produsen dapat memahami konsumen dalam berperilaku, bertindak dan berfikir, agar
pemasar atau produsen mampu memasarkan produknya dengan baik.
8
DAFTAR PUSTAKA
http://id.wikipedia.org/
0 komentar:
Posting Komentar